Google baru saja memperkenalkan “Inbox” sebuah email client untuk Android, iOS dan web yang berfokus kepada “apa yang penting” seperti kata Sundar Pichai, Senior Vice President Google.
Inbox dibuat oleh orang yang sama yang membuat Gmail. Ketika Gmail hadir sepuluh tahun lalu dan bisa dibilang sukses karena sistem anti-spam yang dimilikinya serta tawaran kapasitas 1GB dimana saat itu Yahoo dan Hotmail masih menawarkan kapasitas penyimpanan sebesar 2-4 MB.
“Sekarang kita mendapatkan email lebih banyak dari dulu, informasi penting dan tugas-tugas penting kita bisa saja terselip karena banyaknya email yang kita dapatkan – terutama jika kita membacanya melalui smartphone. Sebagian besar dari kita telah menggunakan email secara rutin dan hal tersebut bisa sangat memakan waktu ketimbang melakukan hal yang lebih produktif.” Jelas Sundar Pichai dalam sebuah post di blog.
Inbox mempunyai tiga buah sistem yaitu bundles, higlight dan reminder.
Bundles
Dengan sistem Bundles email Anda akan dikategorikan secara otomatis, hal ini sudah bisa kita lihat pada sistem Gmail yang ada sekarang. Dengan Bundles, Anda bisa melakukan filtering email apa saja yang ingin Anda kategorikan.
Highlights
Sesuai dengan namanya, Highlight berfungsi memberi tanda sebuah email-email penting seperi jadwal penerbangan, informasi event, foto dan dokumen yang dikirimkan oleh teman atau keluarga. Anda bahkan bisa melihat informasi berguna yang tidak termasuk bagian dari email tersebut seperti status pengiriman dan jadwal penerbangan Anda.
Reminders, Assists and Snooze
Anda bisa menambahkan Reminder untuk semua hal yang Anda inginkan, lalu inbox Anda akan menjadi sebuah tempat untuk mengecek segala hal yang Anda telah catat.
Assist bekerja seperti Reminder dan mempurmudah hidup Anda. Sebagai contoh Anda telah membuat sebuah Reminder untuk menelpon sebuah toko, maka Assists akan memberikan nomor telpon toko tersebut secara otomatis. Assist juga bekerja dengan email yang lain seperti jika Anda ingin membooking sebuah tiket pesawat, maka Anda akan mendapatkan link untuk melakukan check-in.
Jika Anda tidak bisa melakukan apa yang sudah Anda Reminder, maka Anda bisa melakukan Snooze untuk hari selanjutnya atau sampai pada waktu yang Anda inginkan.
Sudah jelas terlihat bahwa Inbox adalah Gmail versi next-gen – email client yang lebih jauh terorganisir dengan baik dan lebih canggih guna mempermudah hidup Anda, tapi kenapa Google tidak mengganti Gmail dengan Inbox?
Ketika sebuah versi produk yang baru benar-benar berbeda dari yang sebelumnya, beberapa orang akan menyukainya dan sisanya tidak atau perlu waktu untuk beradaptasi. Gmail adalah sebuah produk yang sangat populer, dan Google tidak ingin memaksakan sebuah produk baru kepada para usernya, mereka lebih senang jika user yang mencobanya sendiri.
Jika Anda ingin mencoba Inbox sekarang, Anda harus mendapatkan undangan dari [email protected].