ASUS ZenBook UX331 memiliki keanggunan desain yang tidak akan lekang oleh waktu. Seperti pada desain bezelnya yang sangat tipis yakni hanya setebal 6.86mm yang membuatnya memiliki screen to body ratio mencapai 80 persen.
“Pada monitornya, pengguna akan mendapatkan viewing angle 178 derajat yang berarti mereka tetap bisa memandang laptop ini dari sudut kemiringan yang tajam. Dengan layar 13,3 inci panel layarnya memilik resolusi Full HD (1920×1080) dan telah dilengkapi dengan tingkat kecerahan layar mencapai 300 nits,” jelas Galip.
Tampilan layar ZenBook 13 UX331IN pun dibuat sangat tajam dengan besaran angka color gamut yang mencapai 100 sRGB. Hal tersebut, akan memastikan warna yang dikeluarkan oleh layar laptop ini akan terlihat hidup dan akurat sehingga semua terlihat begitu alami dan natural. Khususnya saat menikmati konten multimedia, foto ataupun video.
ASUS ZenBook UX331 memiliki ketebalan 0,5 inci serta serta bobot hanya 1,12Kg. Dengan spesifikasi seperti itu, tentu saja laptop ini layak menyandang gelar menjadi perangkat paling tipis dan ringan di dunia. “ASUS juga memberikan layar dengan fitur NanoEdge display pada layarnya,” ucap Galip. “Hal itu tidak hanya membuatnya nyaman dipandang, namun sekaligus anggun dan sempurna,” imbuhnya.
Pada aspek performa, di dalam tubuhnya yang sangat ramping tersebut, terdapat komponen hardware kelas atas yang sanggup menjalankan aplikasi kelas berat. Seperti video editor dan photo editing. Ultrabook ini memuat prosesor Intel Core i7-8550U berkecepatan 1,8 GHz dengan jumlah cache menjadi 8 buah dan dapat dipacu hingga 4,0GHz.
ASUS ZenBook UX331 sendiri sudah mendapat sertifikasi MIL-STD 810G, yang berarti notebook ini telah menjalani berbagai tes yang biasanya digunakan untuk Military Standart. Bahkan notebook ini tetap menyala dengan baik meskipun diinjak oleh orang dewasa.
wah makin jos aja speknya
salam kenal, Morinda Gold