Jum’at kemarin, divisi gaming Dell, Alienware mengumumkan bahwa konsol gaming pertama mereka yang diberi nama Alienware ALPHA sudah bisa didapatkan ditoko-toko online maupun offline penjual PC Peripheral di Amerika dan Kanada.
Tapi kegalauan Alienware membundling Konsol Alienware ALPHA mereka ini dengan kontroler standar Steam tak juga berujung, hingga akhirnya Alienware memutuskan membundling Konsol Alienware ALPHA mereka ini dengan kontroler wireless XBox.
Rata-rata, semua konsol gaming Steam menawarkan opsi upgradeable. Dell sendiri menawarkan 4 SKU. 2 SKU dengan core i3, 1 SKU dengan core i5 dan 1 SKU dengan core i7. Dengan spesifikasi terendah Intel Core i3-4130T dual-core processor (2.9 GHz), GPU Nvidia GeForce GTX 2 GB GDDR5, dan 4 GB DDR3L 1600MHz serta internal storage sebesar 500 GB.
Kesemua SKU dibekali koneksi Wireless AC dan Bluetooth 4.0. Untuk port, dua USB 2.0 di bagian depan, dua USB 3.0 di belakang, gigabit Ethernet, HDMI 1.4a output, HDMI input dan optical audio out. Terdapat juga port USB 3.0 yang bisa diakses dengan membuka panel di bagian depan.
Konsol Alienware ALPHA akan dibundling dengan Windows 8.1. Namun, interface yang akan pengguna masuki adalah Alpha console UI, sebuah interface buatan Dell yang sangat gampang digunakan dengan kontroler. Di sini, pengguna bisa menjalankan game favorit lewat mode Steam’s Big Picture, mengakses koleksi film, musik dan koleksi serial TV mereka movies juga mengubah seting system. Pengguna juga bisa mendownload game ke konsol menggunakan smartphone atau tablet.
Nah, hal lain yang tak akan anda temui pada konsol lain selain upgradeable part adalah, Konsol Alienware ALPHA ini bisa juga menggunakan keyboard dan mouse gaming USB.
Berikut dafta tokoyang ditunjuk Dell untuk mendistribusikan Konsol Alienware ALPHA :
- Amazon
- Bestbuy.com
- Fry’s Electronics
- GameStop
- NewEgg
- SamsClub.com
- TigerDirect
- Walmart
Untuk video hands-on reviewnya, kamu bisa lihat disini.
K O N S O L ?
Thanks sudah menambah pertimbangan, sudah kita revisi.
Awalnya memang sengaja memakai vocab indo untuk memberi kesan kalau unit ini “beda” dari console yang sudah pernah ada.